Pensiun Kepala BNN, Budi Waseso Dipercaya Jadi Dirut Perum Bulog

Jakarta,Mitra-Jatim.com- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (Kemen-BUMN) RI menunjuk Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) Purnawirawan (Purn) Budi Waseso menjadi Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) yang baru. Mantan Kepala Badan Rerserse Kriminal (Bareskrim) Polri dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) ini menggantikan Dirut Perum Bulog yang lama, Djarot Kusumayakti.

Keputusan Buwas –sapaan akrab Budi Waseso- menjadi Dirut Bulog ini ditetapkan dalam Surat Keputusan Menteri BUMN Rini  Soemarno Nomor: SK-115/MBU/04/2018 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Umum (Perum) Bulog.  Pergantian Dirut Bulog ini adalah kali kedua dilakukan Kemen-BUMN selama tiga tahun terakhir dipimpin Menteri Rini Soemarno.  Pada akhir Desember 2014, Rini menunjuk Lenny Sugihat berlatar belakang bankir menjadi Dirut Bulog.  

Kemudian awal Juni 2015, Rini mengangkat Djarot Kusumayakti sebagai Dirut Bulog menggantikan Lenny Sugihat.  Sekarang pada 27 April 2018, kursi Dirut Bulog dipercayakan pada Buwas menggantikan Djarot Kusuamyakti.  Buwas yang merupakan lulusan Akpol 1984 terbilang memiliki karir cemerlang dan berani mengambilan keputusan. Saat menjadi Kepala Bareskrim Polri, Buwas menetapkan pimpinan KPK Abraham Samad dan Bambang Widjojanto sebagai tersangka kasus pidana. Begitu juga saat menjadi Kepala BNN, Buwas melakukan banyak gebrakan menangkap gembong narkoba dan menggagalkan penyelundupan narkoba.

Selain menunjuk Buwas sebagai Dirut Bulog yang baru, Kemen-BUMN juga mengganti Direktur Keuangan Bulog. Dari pejabat  lama Triyana kepada penggantinya Pardiman.  Menteri  BUMN Rini Soemarno berharap, Budi Waseso sebagai Dirut Bulog yang baru bisa menjamin ketahanan pangan serta menyejahterakan petani. Selain itu, makin memperkuat peran Bulog sebagai stabilisator harga pangan dan bahan pokok lainnya di luar beras.(tom/edo)