Politikus
Karir PDI-P dan Pernah Duduki Jabatan-Jabatan Penting
Jakarta,Mitra-Jatim.com- Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap kepala daerah kembali dilakukan Komisi
Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam OTT kali ini, KPK menjaring empat orang,
satu diantaranya adalah Bupati Purbalingga, Jawa Tengah (Jateng), Tasdi. ”Dari
OTT pada Senin sore menjelang Mahgrib, KPK mengamankan 4 orang, ada kepala
daerah Bupati, kemudian pejabat ULP, ajudan bupati, dan pihak swasta,” kata
Kabiro Humas yang juga Juru Bicara KPK, Febri Diansya, Senin malam(4/6/2018).
Sebelum melakukan OTT, Fedri Diansyah
mengungkapkan, tim KPK memang ada yang beberapa hari ditugaskan di
Purbalingga. Selain itu, ada tim KPK
lainnya dalam selang waktu hampir bersamaan, secara pararel bergerak di Jakarta.
”Dari situlah, kemudian ada dua orang lagi pihak swasta yang ikut
diamankan. Jadi totalnya sejauh ini ada 6 orang. Tapi, apakah semuanya dibawa
ke kantor KPK terutama yang di daerah, nanti tergantung hasil pemeriksaan di
lokasi atau di Purbalingga,” ungkapnya.
Febri Diansyah menambahkan, Bupati
Purbalingga Tasdi terkena OTT KPK sehubungan dengan proyek pembangunan di
Purbalingga. Namun, dia belum mengetahui secara rinci proyek yang menjerat
Bupati Tasdi. ”Lebih terperinci tentu belum dapat saya sampaikan, Juga, proyek
pembangunan apa dan tahun berapa. Kita tunggu hasil penyelidikan lebih lajut
dari tim penyidik KPK,” ujarnya.
Bupati Purbalingga Tasdi merupakan
kepala daerah yang pernah menduduki jabatan-jabatan penting dan politikus karir
di kabupaten itu. Dia menang Pilkada Serentak 2015 berpasangan dengan Wabup
Dyah Hayuning Pratiwi. Sebelum menjabat bupati periode 2016-2021, Tasdi adalah
Wabup Purbalingga periode 2014-2015.
Pria kelahiran 11 April 1968 ini, juga
pernah menjabat Ketua DPRD Purbalingga dua kali pada periode 2004-2009 dan
2009-2014. Bupati Tasdi adalah kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
(PDI-P). Dia tiga kali menjabat Ketua
DPC PDI-P Purbalingga sejak 2005. Bahkan, hingga ditangkap KPK, Senin (4/6/2018)
Bupati Tasdi masih menjabat Ketua DPC PDI sampai 2020.(dya/tom/edo)
Posting Komentar
0Komentar