-->


BREAKING NEWS !!!

Lambatnya Proses Penegakan Hukuman Disiplin PNS Di Pemkab Bondowoso

Bondowoso, MITRAJATIM.COM - Belakangan ini banyak dugaan temuan perilaku oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) harus berpedoman pada ketentuan ya...

Diduga Ada Media Online Sebarkan Berita Hoax, Warga Sekolah Tidak Terima

Diduga Ada Media Online Sebarkan Berita Hoax, Warga Sekolah Tidak Terima

Bondowoso, MITRAJATIM.COM- Menindak lanjuti pemberitaan yang beredar luas, diduga ditulis oleh Media Online Lensa Nusantara dan terdapat di beberapa isinya yang diduga Hoax,

Beberapa warga sekolah SDN Dadapan 1 Kec. Grujugan menjelaskan tidak sepenuhnya benar. Ketidak benaran tersebut dapat kita jabarkan sebagai berikut : Klarifikasi dari ketua paguyuban tidak dimuat.

Klarifikasi dari Komite tidak dimuat
Klarifikasi dari korwil tidak dimuat secara lengkap.
  1. Dengan adanya berita hoaks tersebut Jika tidak meminta maaf, secara tertulis maka Komite dan paguyuban dalam waktu 2x24 jam akan melapor kepada pihak berwajib.
  2. Pencemaran nama baik
  3. Oknum wartawan tidak melaksanakan tugasnya sesuai tupoksinya dengan mengkomersilkan berita yg akan dimuat. Oknum tersebut menawarkan 10 berita untuk dimuat dengan harga 1 berita Rp. 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) untuk berita bagus. Karena pihak SDN dadapan 1 tidak menyanggupi dengan besarnya penawaran tersebut. Terbitlah berita miring/ hoaks yang ditulis oleh oknum tersebut.
  4. Untuk pertanyaan tentang "Kemana Uang Bos?" Pihak sekolah sudah memberikan bukti yang dilampiri dengan bukti yang kongkrit. Mengapa masih bertanya hal tersebut? Tutur Kepala Sekolah dengan rinci.

"Pihak komite tidak hanya duduk manis. Komite dan paguyuban SDN Dadapan 1 sangat kompak. Komite sekolah senantiasa bergerak dengan memberikan dukungan hasil dari musyawarah paguyuban.Dan tak lupa untuk memperjelas kembali klarifikasi dari semua pihak. kami pun mengundang oknum wartawan tersebut untuk menghadiri rapat penutupan panitia Maulid Nabi, namun yang bersangkutan tidak hadir." Imbuhnya.
Jika memang ada wali murid yang tidak setuju dengan keputusan dari hasil musyawarah orang tua wali, mengapa tidak di sampaikan dari awal di saat pertemuan, dan disampaikan juga dari awal di dalam rapat atas ketidaksetujuan dan kesepakatan bersama. (Ary*SH/Tim).

0 Response to "Diduga Ada Media Online Sebarkan Berita Hoax, Warga Sekolah Tidak Terima"

Posting Komentar

Terimakasih atas tanggapan dan komentar anda, kami team Redaksi akan menyaring komentar anda dalam waktu dekat guna kebijakan komonikasi untuk menghindari kata kata kurang pantas, sara, hoax, dan diskriminasi.
Dalam jangka waktu 1x24 jam segera kami balas
Kami tunggu saran dan kritikannya, salam !!!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel