Plt.BKD Bondowoso Menuai Polemik

Bondowoso mitra-jatim.com - Plt. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Bodowoso Jawa Timur, Achmat Prajitno saat di temui Mitra Jatim mengatakan, tidak menampik adanya kritik maupun masukan untuk perbaikan kinerjanya kedepan. terangya.

Terkait masalah pemutasihan Alun Taufana Sulistyadi, ke staf bagian umum Sekertaris Daerah, serta mencopot eselonnya dan memutasikan Sulistino dari staf bagian mutasi menjadi Sekertaris Camat (SekCam) Kecamatan Sukosari.

Achmat Prajitno memaparkan prosedour yang dilakukan, dianggap tidak melanggar aturan Aparatur Sipil Negara (ASN) karena yang bersangkutan telah mengajukan surat pengunduran diri. terangnya.

Setelah dicerca beberapa pertanyaan berdasarkan pertimbangan subyektif, karena tidak ada upaya memberi kelsempatan pada kepala BKD secara individu maupun secara institusi, untuk memberi kesempatan klarifikasi secara komperhensif sehubungan dengan peristiwa jelang pelantikan Sekda  Kabupaten Bondowoso yang baru, menuai polemik, "itu bukan mutasi" dikabulkan pengunduran diri dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD).

Selanjutnya, yang akrab dipanggil Prayet, memaparkan kronologie bahwa polemik yang dihembuskan belakangan serta kabar dugaan adanya calo jabatan yang berkembang di masyarakat, dirinya masih melakukan pendalaman lebih lanjut, ia tidak menutup masukan informasi maupun kritik dari masyarakat. teranya.

Achmat Prayetno secara tidak langsung mengakui klarifikasi resmi Kepala BKD sebelumnya, Alun Taufana Sulisttyadi di Website resmi BKD Bondowoso telah dihapus tanpa alasan yang jelas.

Ia juga mengeluhkan simpang siurnya kabar yang beredar luas adanya calo jabatan.

Salah satu pegiat anti korupsi yang tidak berkenan disebut namanya, sekaligus Ketua Forum Peduli Masyarakat Bondowoso, menyampaikan, fihaknya telah melaporkan ke KASN.". (tim)