Pelatihan Tanggap Bencana, Diselenggarakan Makelar Akherat diikuti Berbagai Macam Kalangan Masyarakat dan Organisasi.

Mitra Bondowoso - Pelatihan Tanggap Bencana Yang Diselenggarakan Oleh Organisasi Sosial Makelar Akherat yang di pimpin oleh Dr Yusdeni Lanasakti. yang bertempat di Hotel Ijen View yang berlangsung mulai tanggal 28-29 Desember 2019. Yang di hadiri oleh beberapa lapisan komonitas,  organisasi,  dan perorangan. Dengan biaya pendaftaran Rp 250.000, yang dimana biaya pendaftaran sebagian telah di bantu oleh 16 Donatur.

Pelatihan Tanggap Bencana di hadiri oleh berbagai kalangan instansi, Organisasi, salah satunya yang mendaftar melalui online ialah RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia) dengan beranggotakan 5 personil, total keseluruhan pendaftar melalui Online 100 Peserta. Bahkan Panitia menolak 50 peserta lainnya dengan ketentuan ketentuan khusus.

Narasumber dalam acara tersebut di datangkan dari Dr. dr. Tri Maharani, M.Si., Sp.EM beliau sebagai Advisor & Penulis Guideline WHO 2016 Snakebites,  SARSU (Sar Surabaya), dan Basarnas. Dr Tri yang di datangkan oleh Panitia dari Kota Kediri memberikan materi awal Penanganan Pertama Kepada Korban Bencana,  Gawat Darurat.

Menurut keterangan Dr Tri menjelaskan "Pertolongan pertama pada korban bencana gawat darurat, saling berkaitan dengan system system yang dibuat khusus untuk relawan,  yang isinya sudah langkap antara pertolongan pertama, komonikasi dengan dinas terkait, kita juga harus bisa memilah milah antara Pasien yang Gawat dan Gawat Daturat. Bisa di persentasikan dengan  warna Hitam, Merah,  Kuning, dan Hijau. dalam artian dengan warna Hitam adalah Meninggal, Merah Gawat Darurat,  Kuning Gawat Tidak Darurat,  Hijau Tidak Gawat, Tidak Darurat." Jelasnya.

Materi materi yang di berikan di Kepelatihan Tanggap Bencana sangat lengkap dan sangat jarang bagi Relawan mendapatkan info dan ilmu kerelawanan, dan yang sangat menarik adalah Ilmu tentang penanggulangan pertama tentang gigitan ular, yang selama ini tentang ular kita semua menjadi salah kaprah, Salah presepsi yang di sampingkan dengan Mistis dan Mitos.  Dengan mengikuti kegiatan tersebut maka para peserta kepelatihan dan Relawan banyak mendapatkan ilmu dari Nara sumber. (SH/Ary*)